kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.750   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.419   57,19   0,68%
  • KOMPAS100 1.168   9,09   0,78%
  • LQ45 851   7,59   0,90%
  • ISSI 294   2,42   0,83%
  • IDX30 443   2,80   0,64%
  • IDXHIDIV20 514   3,19   0,62%
  • IDX80 131   1,18   0,91%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 142   0,98   0,69%
SOSOK /

MacKenzie Scott: Rela Jual Saham Amazon demi Donasi Miliaran Dolar


Rabu, 19 November 2025 / 09:07 WIB
MacKenzie Scott: Rela Jual Saham Amazon demi Donasi Miliaran Dolar
ILUSTRASI. Mantan istri Jeff Bezos dan miliarder, MacKenzie Scott

Sumber: Times of India | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - Mantan istri Jeff Bezos, MacKenzie Scott, menjadi sorotan publik setelah mengungkap alasan di balik keputusan besarnya menjual sebagian besar saham Amazon yang diterima dari perceraiannya.

Setelah perceraiannya dengan Jeff Bezos, Scott menerima sekitar 4% saham Amazon, atau sekitar 139 juta lembar saham. Bagian itu diterima karena berkontribusi sejak awal dalam pembangunan Amazon, termasuk penyusunan rencana bisnis dan pengelolaan kontrak.

Namun, sejak tahun 2020, Scott telah menjual dan menyumbangkan sekitar 42% saham Amazon yang pernah ia miliki. 

Baca Juga: Jeff Bezos Comeback Jadi CEO Startup, Kini Pimpin Project Prometheus

Menjadi Filantropis Paling Aktif

Melansir esai yang ia unggah di situs Yield Giving, keputusan MacKenzie Scott bukan semata strategi finansial, tetapi berakar dari pengalaman pribadi ketika ia berjuang secara ekonomi semasa kuliah.

Mengutip Times of India, Scott telah mendonasikan lebih dari US$19,25 miliar sejak 2019. Jumlah itu menjadikannya salah satu filantropis paling aktif dalam lima tahun terakhir.

Dalam esainya, Scott mengungkapkan bahwa keputusannya untuk memberi berasal dari 'ripple effects', yaitu situasi di mana kebaikan kecil yang dampaknya membentuk hidup seseorang bertahun-tahun kemudian.

Baca Juga: Profil Eric Sprott: Legenda Investasi Emas dan Perak dari Kanada

Ia menceritakan dua momen penting ketika ia nyaris menyerah secara finansial saat menempuh pendidikan di Princeton University.

Pertama, seorang dokter gigi lokal menawarinya perawatan gratis setelah melihatnya menempelkan gigi patah dengan lem gigi. Kedua, teman sekamarnya, Jeannie Ringo Tarkenton, meminjamkannya US$1.000 agar ia tidak terpaksa berhenti kuliah pada tahun keduanya.

Dua kejadian itu tidak hanya menolong Scott pada masa sulit, tetapi juga menginspirasi Tarkenton untuk mendirikan Funding U, perusahaan yang menyediakan pinjaman pendidikan bagi mahasiswa berpenghasilan rendah tanpa syarat penjamin.

Baca Juga: Kisah George Soros: Sempat Kabur dari Nazi, Kini Jadi Miliarder Filantropis

Alasan MacKenzie Scott Menjual Sebagian Saham Amazon

Sejak 2020, ia telah menjual atau mendonasikan sekitar 58 juta saham, yang berarti menurunkan kepemilikannya hingga 42%. Melalui organisasi Yield Giving yang ia dirikan pada 2022.

Hingga saat ini, Scott fokus menyalurkan donasi bagi ribuan organisasi yang bergerak dalam keragaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI), pendidikan, pemulihan bencana, pemberdayaan komunitas rentan, dan keadilan sosial.

Donasinya dikenal tanpa syarat dan tanpa proposal. Cara itu dianggap revolusioner di dunia filantropi modern.

Mengutip data Forbes per November 2025, kekayaan MacKenzie Scott masih ada di kisaran US$33,1 miliar. Jumlah itu untuk sementara menempatkannya di peringkat ke-9 dalam daftar perempuan terkaya di dunia.

Baca Juga: Tom Grogan Jual Rp 8,5 Triliun Saham Wingstop UK, Kini Bosan Jadi Kaya

Selanjutnya: Cuaca Bali Hari Ini 19 November 2025: Denpasar Berawan, Waspada Hujan

Menarik Dibaca: IHSG Terkoreksi, Cek Rekomendasi Saham BRI Danareksa Sekuritas Rabu (19/11)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

×