Profil Farida Farichah, Aktivis NU yang Kini Jadi Wamenkop

Rabu, 17 September 2025 / 18:06 WIB

ILUSTRASI. Farida Farichah

Penulis: Ryan Suherlan

KONTAN.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto resmi menunjuk Farida Farichah sebagai Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) menggantikan Ferry Juliantono. Sebelum ditunjuk menjadi Wamenkop, Farida Farichah merupakan aktivis Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Farida Farichah resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu (17/9/2025) di Istana Negara, Jakarta.

Sosok Farida Farichah mungkin tidak terlalu populer di kancah politik nasional dan pemerintahan. Namun, beliau pernah menjadi calon legistaif DPR RI pada pemilu 2024 lalu.

Selain itu, nama Farida Farichah juga aktif menjadi dalam berbagai kegiatan NU dengan menjadi pengurus pusat Fayatat NU. Farida Farichah juga pernah dipercaya menjadi ketua umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) tahun 2012-2015.

Profil Farida Farichah

Melansir dari laman Komisi Pemilihan Umum, Farida Farichah lahir di Grobogan, 20 Juli 1986. Farida Farichah sempat menempuh pendidikan strata II di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 2009-2011.

Farida Farichah juga pernah menjabat menjadi Tenaga Ahli Anggota DPR RI pada tahun 2014-2019 dan 2019-2024.

Karier Politik dan Kiprah di PKB

Farida Farichah merupakan politisi perempuan yang meniti karier di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Saat ini, ia menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, posisi strategis yang membuatnya dekat dengan para pengambil kebijakan partai.

Pada Pemilu Legislatif 2024, Farida maju sebagai calon anggota DPR dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah III (meliputi Grobogan, Blora, Rembang, dan Pati). Meski belum berhasil melenggang ke Senayan, langkah politiknya tetap diperhitungkan hingga akhirnya dipercaya masuk dalam jajaran Kabinet sebagai Wamenkop.

Aktivis Nahdlatul Ulama

Selain aktif di dunia politik, Farida memiliki rekam jejak panjang di organisasi kemasyarakatan berbasis NU. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) periode 2012–2015. Peran ini menjadi pijakan awalnya dalam membangun jaringan sekaligus memperjuangkan aspirasi pelajar putri dan perempuan muda.

Farida juga pernah menjadi bagian dari Pimpinan Pusat Fatayat NU, organisasi perempuan muda NU yang berfokus pada pemberdayaan perempuan. Tak hanya itu, ia tercatat pernah mengemban amanah sebagai Ketua Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) 2018–2021.

Kiprahnya di berbagai organisasi menunjukkan konsistensinya dalam mengawal isu-isu strategis, mulai dari kepemudaan, energi, hingga pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas.